Selasa, 12 Oktober 2010
Ini pertama kalinya gue nulis beginian..
Gue ga tau harus memulai dari mana!! tapi yang terang status gue kini unemployment. hahaha... mungkin lo semua memandang gue rendah alasannya yaitu status gue tersebut! kini cari kerjaan susah mamen.. apalagi dengan mengandalkan ijasah lulusan SMA. Ya tapi mau bagaimana lagi??? setahun sudah gue menganggur. Tapi kalo ngomong ngomong soal SMA, memang memory di Sekolah Menengan Atas sangat sulit di lupakan Kaprikornus inget lagunya crisye (bener gak sih tulisannya begitu??). Gue lulusan dari Sekolah Menengan Atas 01 Gunung Putri Bogor. Sekolah Menengan Atas gue ini memiliki julukan dengan nama SMAput.
Lihat SelengkapnyaPertama-tama si gue denger itu nama, seolah-olah kaya Siput. kreatif banget ya namanya?! Hal yang paling gue ga akan pernah lupakan di Sekolah Menengan Atas yaitu disaat gue HARUS membayar nilai Bahasa Inggris gue dengan Parcel di Akhir Ujian Sekolah.
Lihat SelengkapnyaPertama-tama si gue denger itu nama, seolah-olah kaya Siput. kreatif banget ya namanya?! Hal yang paling gue ga akan pernah lupakan di Sekolah Menengan Atas yaitu disaat gue HARUS membayar nilai Bahasa Inggris gue dengan Parcel di Akhir Ujian Sekolah.
Ya, di ketika itu memang gue yang salah. Memang gue juga yang gak mau ikut ujian Akhir Bahasa Inggris. Tapi gue punya alasan yang sangat sempurna mengapa gue gak mau ikut ujian tersebut. Disamping gue sangat bloon dengan yang namanya bahasa Inggris, dan di samping itu pula gurunya bener bener killer. Sebut saja initial guru tersebut yaitu Y. mungkin yang merasa SMAnya barengan dengan gue, bakalan tau siapa guru yang gue maksud ini. hehehe... ini guru dapat di bilang miss univers seSMAput deh (mudah mudahan ia ga baca). bayangkan saja, setiap ia berjalan, semua mata tertuju padanya. Oh Iya, gue hampir lupa, Ibu guru yang berinitial Y ini memiliki seorang anak asuh yang sangat ia banggakan di sekolah, dan itupun sekelas dengan gue. Kita sebut saja inisialnya L. Dia berjenis kelamin Wanita. Di bilang pintar, enggak juga sih. Di bilang kurang pinter juga enggak. Tapi yang pastinya ia lebih pinter dari gue (ngaku juga). Ya pokoknya alasannya yaitu kecerewetannya itulah siswi yang berinitial L ini menjadi sorot pandang bagi guru tersebut. Siswi ini juga tergabung dalam genk cewek cewek gajebo (menurut gue). Mereka menamai genk mereka dengan nama GENK KUNTILANAK! Entah apa yang di pikiran mereka sampai mereka dapat memberi nama dengan kata KUNTILANAK?! Terkadang terlintas di benak gue, untung saja mereka tidak memiliki seragam khusus yang bercorakkan kain kafan putih, rambut mereka yang tergerai panjang menutupi muka dan tubuh cuilan belakang mereka yang bolong gede gitu+banyak belatung (itu mah Sundel Bolong).
GENK KUNTILANAK ini beranggotakan 4 orang (seinget gue), Diantaranya yaitu W! jikalau anda ingin melihat wujudnya, inilah dia!
kemudian anggota kedua yang berinsial P! ini ia wujudnya!
sekarang yang ke tiga, insan ini berjulukan Y! berikut penampakannya! (Maaf kalo gue menampilkan preman jagorawi, tapi orisinil itu fotonya)
dan yang terakhir habitat ini berjulukan L. berikut wujudnya! (Ini foto sewaktu ia menjabat sebagai babysitter)
Genk ini selalu saja mengeluarkan suara-suara asing dari pantat mereka ketika sedang berlangsungnya jam pelajaran. Apalagi jikalau tidak ada guru, mungkin kelas gue bakalan jadi pabrik gas terbesar di era 2010. Di sisi lain ada pula Genk cowok-cowok yang berdasarkan gue sangat-sangat tidak jelas. Nama GENK mereka yaitu H,M,D,N. Khusus yang ini pake nama orisinil aja ya. Genk ini beranggotakan H (sorry gue lupa), M (Muslim), D (Dedi), N (Nio). Jujur, gue benar-benar tidak suka dengan keberadaanya Genk ini. bayangkan saja, setiap gue melaksanakan gerak-gerik yang berdasarkan gue biasa aja, mereka selalu berkomat kamit dengan bahasa binatang mereka. Berkali kali gue mencoba untuk bertanya kepada mereka apa yang sedang mereka lakukan, ternyata eh ternyata mereka selalu menjawab dengan bahasa binatang mereka. Ini sungguh menyulitkan bagi gue, dimana posisi gue sebagai insan tulen yang tidak mengerti dengan bahasa binatang ini di tuntut untuk berbicara dengan bahasa mereka. sungguh habitat yang sangat sulit untuk diajak menyesuaikan diri dengan manusia. ya namanya juga hewan. hahahaha... Begitulah kehidupan sisi lain dari kelas gue! Tidak ada yang menarik memang.
Untuk sementara nyampe disini dulu deh!
Sumber http://ronald-koeman.blogspot.com/