Parakan salak ini termasuk tempat wisata juga, cuman yang bikin gue ingin tau katanya diparakan salak ini ada situ peninggalan pada masa Hindia Belanda, dalam hati gue bilang wih seru nih kayanya. Tanpa fikir panjang gue pribadi cus kesana, gue mulai berangkat dari rumah itu sekitar jam 8an.
Perjalanan menuju Parakan Salak memakan waktu kurang lebih 3 Jam-an kalo dari depok, kesana gue pake motor. Rute yang gue lalui Depok-Ciawi-Cicurug-Cidahu-Bojong genteng, Jalan ke parakan salak berdasarkan gue agak ancur, karna banyak lubang. Setelah 3 Jam gue menghabiskan waktu dijalan, akibatnya gue sampe juga nih di tempat Parakan Salak.
Awal masuk tempat parakan salak gue pribadi disuguhkan dengan pemandangan perkebunan teh, ngga kalah kerennya niscaya sama puncak. Tapi sepanjang mata memandang gue ngga ngeliat adanya situ yang katanya peninggalan hindia belanda itu, akibatnya gue berenti sebentar untuk nanya dimana tempat itu. Setelah gue tanya sama warga sekitar, ternyata situ itu berada di bawah. Makara kalo dari tempat gue berangkat, situ itu ada disebelah kanan jalan, masuk ke pembatas yang bertuliskan Desa Sukarame kalo ngga salah, tepatnya sehabis lapangan bola. Dari pembatas itu gue masuk ke area perkebunan teh, ikutin jalannya sekitar 5 menitan stelah itu sampe di Situ Sukarame.
Buat kalian yang suka tempat yang ngga terlalu rame, tempat ini cocok banget nih. Disana jangan takut kelaparan sob, karna disana tidak mengecewakan banyak kios atau warung yang menjual makanan. Dengan pemandangan yang serba hijau dan udara yang sejuk gue bener-bener betah disana, di bawah ini ada beberapa foto yang gue ambil ketika bersantai disana.
EXPLORE JAWA BARAT, WOOHO!!
Okey, agar artikel ini dapat membantu kalian yang masih gundah mau jalan-jalan atau gabut dirumah. pemandangannya ngga kalah sama puncak ko berdasarkan gue.Sampai jumpa pada artikel jalan-jalan gabut selanjutnya.
