HOTEL menjulang tinggi dengan fasilitas nyaman dan glamor terlihat sudah biasa. Sebuah hotel di Grand Canyon memperlihatkan pengalaman tidur di dalam gua terdalam di dunia.
Kita semua bermimpi untuk menikmati petualangan tidur berbeda dalam sebuah penginapan. Grand Canyon Hotel di Arizona memperlihatkan ruang penginapan yang letaknya 220 kaki di bawah tanah. Tak mengherankan kalau hotel ini mempunyai reputasi kamar tertua, tergelap, terdalam, terhening, dan terluas di dunia.
Gua bawah tanah ini terbentuk semenjak 65 juta tahun lalu. Untuk menuju kamar penginapan, pemandu hotel akan menuntun tamu menaiki lift sejauh 22 tingkat ke bawah. Sebagai gua bawah tanah terluas di Amerika Serikat, Grand Canyon benar-benar gelap dan tenang alasannya jauh dari bentuk kehidupan apapun. Tampaknya, satu-satunya hal yang bergerak ataupun bernapas di dalam kawasan ini dapat jadi yaitu Anda.
Air minum untuk Anda akan dibawa oleh karyawan hotel ke bawah. Dan seorang karyawan ditugaskan berjaga sepanjang malam untuk menyalakan lift, khawatir kalau Anda ingin ke atas karena takut sendiri di kondisi yang sangat hening.
Hotel selebar 200 kaki, panjang 400 kaki, dan langit-langit 70 kaki ini dapat ditiduri sampai enam orang, mempunyai dua kawasan tidur ganda dan sofa. Hotel dalam gua ini dilengkapi dengan semua fasilitas perpustakaan buku dan majalah lama, termasuk koleksi National Geographic tahun 1917, dan koleksi buku dari kurun 1800-an.
Sesuai dengan nuansa dunia di masa prasejarah, ada pula sebuah peralatan disebut "pemutar rekaman" yang disediakan untuk hiburan, tetapi tentu sifanya kuno. Furnitur yang ditempatkan dalam ruangan mungkin sedikit absurd alasannya tidak lagi sesuai dengan tren masa kini, tetapi fasilitas yang ada cukup untuk kenyamanan tidur Anda.
Manajer hotel menjelaskan bahwa udara di dalam gua cenderung kering dan bersih, masuk melalui celah-celah gua watu kapur Grand Canyon sepanjang 65 mil. Bila ingin mencicipi sensasi menginap berbeda dari hotel kebanyakan, Grand Canyon Hotel tampaknya pilihan menarik. Tarifnya USD700 (sekira Rp64, juta) per malam untuk dua tamu tambahan, dan tarif komplemen USD100 (Rp900 ribu) per orang untuk sampai enam orang.
(ftr)
Sumber http://rfiant.blogspot.com/
Kita semua bermimpi untuk menikmati petualangan tidur berbeda dalam sebuah penginapan. Grand Canyon Hotel di Arizona memperlihatkan ruang penginapan yang letaknya 220 kaki di bawah tanah. Tak mengherankan kalau hotel ini mempunyai reputasi kamar tertua, tergelap, terdalam, terhening, dan terluas di dunia.
Gua bawah tanah ini terbentuk semenjak 65 juta tahun lalu. Untuk menuju kamar penginapan, pemandu hotel akan menuntun tamu menaiki lift sejauh 22 tingkat ke bawah. Sebagai gua bawah tanah terluas di Amerika Serikat, Grand Canyon benar-benar gelap dan tenang alasannya jauh dari bentuk kehidupan apapun. Tampaknya, satu-satunya hal yang bergerak ataupun bernapas di dalam kawasan ini dapat jadi yaitu Anda.
Air minum untuk Anda akan dibawa oleh karyawan hotel ke bawah. Dan seorang karyawan ditugaskan berjaga sepanjang malam untuk menyalakan lift, khawatir kalau Anda ingin ke atas karena takut sendiri di kondisi yang sangat hening.
Hotel selebar 200 kaki, panjang 400 kaki, dan langit-langit 70 kaki ini dapat ditiduri sampai enam orang, mempunyai dua kawasan tidur ganda dan sofa. Hotel dalam gua ini dilengkapi dengan semua fasilitas perpustakaan buku dan majalah lama, termasuk koleksi National Geographic tahun 1917, dan koleksi buku dari kurun 1800-an.
Sesuai dengan nuansa dunia di masa prasejarah, ada pula sebuah peralatan disebut "pemutar rekaman" yang disediakan untuk hiburan, tetapi tentu sifanya kuno. Furnitur yang ditempatkan dalam ruangan mungkin sedikit absurd alasannya tidak lagi sesuai dengan tren masa kini, tetapi fasilitas yang ada cukup untuk kenyamanan tidur Anda.
Manajer hotel menjelaskan bahwa udara di dalam gua cenderung kering dan bersih, masuk melalui celah-celah gua watu kapur Grand Canyon sepanjang 65 mil. Bila ingin mencicipi sensasi menginap berbeda dari hotel kebanyakan, Grand Canyon Hotel tampaknya pilihan menarik. Tarifnya USD700 (sekira Rp64, juta) per malam untuk dua tamu tambahan, dan tarif komplemen USD100 (Rp900 ribu) per orang untuk sampai enam orang.
(ftr)