Berikut Cara Memperbaiki Baterai Laptop Yang Cepat Habis:
Bahan-bahan dan peralatan yang diperlukan:
- Kulkas atau lemari es (Freezer)
Jika tidak ada kulkas atau lemari es, sahabat sanggup memakai kulkas tetangga alias nitip atau pinjam. hehehe. - Kantong plastik,
Kamu sanggup gunakan plastik apa saja yang cukup tebal, asal tidak bolong atau bocor. - Tali pengikat,
Tali ini akam kita gunakan untuk mengikat plastik, Gunakan tali atau karet yang gampang untuk mengikat plastik. Jangan gunakan tali tambang, nanti malah kebesaran dan tidak sanggup untuk mengikat plastik. - Baterai yang akan diperbaiki.
Lepaskan baterai yang ngedrop dari laptop, tips dan trik ini hanya saya sarankan untuk baterai yang benar-benar sudah mengalami drop. Dengan kondisi baterai tidak dalam rusak total.
Berikut langkah-langkah cara Memperbaiki Baterai Laptop Yang Cepat Habis:
- Bungkuslah baterai laptop ke dalam plastik dan ikat dengan tali yang sudah sahabat siapkan. Jangan hingga ada potongan yang bocor nanti sanggup kemasukan air.
- Jika baterai laptop sudah terbungkus dengan rapat, kemudian masukkan kedalam Freezer kulkas atau lemari es yang sudah disiapkan.
- Biarkan baterai tersimpan di dalam freezer selama seharian atau sehari semalam penuh. Untuk tips yang lebih mantab sanggup di biarkan selama satu hingga tiga hari.
- Setelah melaksanakan langkah yang ke tiga, silahkan sahabat keluarkan baterai laptop tersebut.
- Keluarkan baterai laptop dari bungkus plastik, kemudian diamkan di kawasan dalam suhu normal.
Untuk tips yang lain di internet ada yang menganjurkan untuk di jemur dibawah terik matahari. - Jika kondisi baterai laptop sudah pada suhu yang normal atau sudah tidak sedingin ketika pertama di keluarkan dari freezer, silahkan pasang kembali pada laptop.
- Setelah baterai sudah terpasang pada laptop menyerupai biasanya, mohon laptop jangan di nyalakan. Hal ini untuk menghindari kerusakan yang fatal pada baterai laptop.
- Silahkan sahabat charge dahulu laptop dalam keadaan mati hingga penuh 100%. Ada saran yang lain menganjurkan charge baterai laptop dalam keadaan mati hingga delapan jam atau menyerupai baterai gres ketika di charge pertamakali.
- Setelah melaksanakan charge baterai laptop hingga penuh 100%. Silahkan nyalakan laptop sobat.
Apakah baterai laptop sudah kembali normal atau belum.
Jika baterai laptop masih ngedrop, silahkan sahabat ulangi langkah-langkah diatas dengan cara dan volume yang berbeda hingga berhasil menerapkan langkah-langkah yang tepat.
Inilah tips Merawat Baterai Laptop Agar Lebih Awet.
- Jangan Charge Batterai Dalam Jangka Waktu Yang Lama Hingga Baterai Kepenuhan Saat Laptop Dalam Kondisi Mati
Dengan melaksanakan charge hingga baterai kepenuhan terbukti mengakibatkan daya tahan usang baterai berkurang.
Secara teknis memang jikalau laptop kita charge dengan waktu yang usang maka baterai kita sanggup jadi overheat dan sanggup merusak elemen di dalamnya.
Salah satu rujukan ialah kebiasaan men-charge laptop kemudian ditinggal tidur dan pagi-pagi sesudah kita bangkit led baterai laptop udah menandakan penuh. Meski memang tampaknya biasa saja dan tidak terjadi apa-apa, namun dampaknya akan menjadi luar biasa di kemudian hari jikalau terlalu sering melaksanakan hal tersebut. Karena ini sudah pernah saya alami sendiri yang juga sering melaksanakan hal itu, Alhasil baterai laptop saya harus di ganti yang baru.
Saran saya charge laptop secara normal dan jangan biarkan terlalu usang hingga over heat. - Jangan Melepaskan Baterai Ketika Laptop Dihidupkan
Menghidupkan laptop dengan tanpa baterai atau eksklusif terhubung ke listrik melalui charge sanggup mengakibatkan terjadinya kerusakan pada motherboard, sanggup dikarenakan keadaan listrik yang kurang stabil atau terjadi lonjakkan listrik atau sanggup juga listrik mati secara tiba-tiba.
Jika motherboard yang mengalami kerusakan, maka sama saja dengan kerusakan pada laptop secara keseluruhan.
Hal ini memang menghemat umur baterai, sebab memang baterai tidak dipakai. Namun sahabat pilih baterai yang infinit atau laptonya yang awet?
Maka jangan melaksanakan hal tersebut jikalau ingin laptop tetap awet.
Sebaliknya jikalau charge laptop pada Mode AC dengan baterai terpasang pada laptop memang memungkinkan terjadinya penurunan kualitas baterai atau memperpendek umur batterai, namun sangat kondusif bagi keselamatan laptop jikalau terjadi lonjakkan listrik secara tiba-tiba atau mungkin listrik mati mendadak.
Kaprikornus saran saya jangan melepaskan baterai ketika memakai laptop dengan menghubungkan ke listrik melalui charger. - Bersihkan Logam Konektor Baterai Laptop Secara Berkala Dan Rutin
Sobat juga harus membersihkan logam kontak atau logam penghubung baterai laptop secara berkala.
Hal ini akan menciptakan kontak dari baterai ke laptop menjadi efisien dan tidak terhambat.
Sobat sanggup memakai kain atau kapas higienis yang dibasahi dengan alkohol untuk membersihkan logam kontak baterai tersebut. - Lepaskan Baterai Laptop Jika Tidak Digunakan Dalam Waktu Yang Lama.
Jika tidak memakai laptop atau netbook dalam waktu yang cukup usang berminggu-minggu hingga berbulan-bulan, maka sebaiknya lepaskan baterai dari laptop.
Hal ini wajib kita lakukan, pasalnya jikalau kita tidak melepaskan baterai dari laptop maka akan mengakibatkan terjadinya memuai atau karatan dan menjamur pada potongan logam kontak baterai yang terhubung ke laptop atau netbook, alasan lain sebab laptop biasanya tidak dalam kondisi mati total dn hanya di mode standby jadi biarpun laptop tidak digunakan dalam waktu yang usang maka batterai akan tetap berkurang dan bahkan sanggup habis sebab mungkin tidak dicas, hal ini sanggup mengakibatkan kerusakkan pada batterai jikalau terlalu usang batterai dalam kondisi kosong, biasanya akan sulit dan bahkan tidak sanggup di charge. - Lakukan Kalibrasi Baterai Laptop Setiap 30 Kali Charge.
Kalibrasi digunakan biar kalkulasi daya baterai laptop tetap akurat,
- Charge laptop hingga penuh 100% dan biarkan kabel charge tertancap kurang lebih selama 2 jam sambil gunakan laptop untuk aktifitas.
- Aktifkan system hibernate.
Setting biar system hibernate dijalankan secara otomatis jikalau baterai laptop sudah habis atau critical battery. - Gunakan laptop untuk aktifitas-aktifitas sahabat dan tunggu hingga baterai habis dan system hibernate akan di lakukan secara otomatis.
- Selama proses hibernate diamkan laptop kurang lebih selama 8 jam dengan kondisi baterai tetap terpasang pada laptop.
Setelah mencapai 8 jam, kemudian charge laptop hingga penuh namun laptop dalam kondisi masih hibernate atau belum dinyalakan. - Agar tidak perlu repot-repot menghitung berapa kali kita men-charge baterai laptop, Sobat sanggup gunakan software batterai care.
Software ini akan mencatatnya secara otomatis hingga looping ke berapa kita men-charge baterai tersebut.
- Berikut tips dan langkah-langkahnya:
- Pastikan ada udara yang bebas mengalir dan bersirkulasi dengan baik melalui laptop.
Baterai laptop cenderung bekerja lebih berat ketika sistem pendingin laptop tidak memadai. Hal ini biasanya di tandai dengan bunyi kipas yang keras berputar sebagai sistem pendingin laptop, jikalau kipas bekerja dan berputar secara berlebihan maka Laptop jadi panas dan baterai laptop sanggup dipastikan akan cepat terkuras dayanya.
Kaprikornus pastikan bahwa fungsi kipas sebagai pendingin sanggup bekerja dengan baik dan normal.
Saran saya gunakan Cooling Pad atau kipas di bawah laptop sebagai komplemen sistem pendingin laptop. - Jangan Menjalankan Multitasking Atau Membuka Banyak Aplikasi Secara Bersamaan.
Tanpa kita sadari hal ini sering kita lakukan, entah itu kebutuhan atau juga cuma iseng main-main membuka banyak aplikasi secara bersamaan.
Maka tanpa kita sadari juga daya baterai laptop cepat habis.
Untuk mengatasinya silahkan sahabat kurangi penggunaan multitasking atau membuka terlalu banyak aplikasi sekaligus.
Sebisanya pada ketika sahabat berkerja dengan laptop, lakukan dan tuntaskan salah satu pekerjaan dahulu pada satu waktu. Karena Multitasking sanggup menguras daya baterai dan mengakibatkan lebih cepat habis. - Jangan Menggunakan Device Perangkat Eksternal Yang Berlebihan.
Menggunakan perangkat device menyerupai USB Flash Disk dan perangkat eksternal lainnya secara berlebihan termasuk juga Wi-Fi dan Mouse. Hal ini akan cepat menguras daya baterai, Jika device USB tidak digunakan di USB slot, silahkan sahabat copot saja atau putuskan koneksinya untuk menghindari terlalu banyak daya baterai yang digunakan. - Non Aktifkan Update Otomatis Anti Virus Dan Juga Windows.
Mematikan jadwal update otomatis menyerupai anti virus online dan juga windows sanggup memperpanjang umur baterai.
Pasalnya jikalau semua sistem akan update secara otomatis dan online maka hal tersebut akan menguras daya baterai secara berlebih tanpa kita sadari.
Hal ini juga sanggup mengakibatkan leletnya ketika browsing atau berselancar di dunia maya. - Kurangi Volume Speaker Laptop Atau Netbook.
Volume speaker yang cukup keras juga sanggup menguras daya baterai.
Kaprikornus kurangi volume speaker atau matikan saja jikalau tidak diperlukan. - Jaga Suhu Baterai Agar Tidak Terlalu Panas Atau Over Heat.
Usahakan menjaga suhu baterai biar tidak terlalu panas ketika mengoperasikan laptop atau netbook.
Jika terjadi over dan baterai kepanasan maka molekul yang ada di dalam baterai akan meleleh dan akhirnya baterai akan cepat kehabisan daya ketika laptop di operasikan. - Hindari Penggunaan Dalam Waktu Yang cukup Lama.
Demikian tips Cara Memperbaiki Baterai Laptop yang Rusak dan cara merawatnya. semoga dengan membaca artikel ini baterai laptop atau netbook anda kembali menyerupai semula.
Sumber : Langit Komputer