Senin, 17 Oktober 2016

Tutorial Instalasi & Konfigurasi Dns Server Di Debian Linux 8


Install DNS server pada debian 8.1 
DNS atau Domain Name System, yaitu sebuah server yang berfungsi menangani
translasi penamaan host-host kedalam IP Address, begitu juga sebaliknya dalam
menangani translasi dari IP Address ke Hostname/Domain. Dalam dunia internet, komputer.

berkomunikasi satu sama lain dengan mengenali IP Address-nya, bukan domainnya. Akan

tetapi, insan jauh lebih sulit dalam mengingat angka-angka dibanding dengan huruf.

Contohnya saja, lebih gampang mana mengetikkan alamat ip 118.98.36.20 di browser

dibandingkan dengan mengetik domain www.google.com saja? Tentunya lebih mudah
mengingat yang www.google.com bukan? Untuk itulah DNS Server dibuat,dimana alamat
IP akan diubah menjadi domain, begitu pula sebaliknya. Aplikasi DNS yang paling sering
digunakan di debian yaitu bind9.

Inti pokok :

1. Mengganti repository (bila perlu).
2. Menginstall bind9. 
3. Konfigurasi DNS.
   File yang harus di konfigurasi.
   * Folder /etc/bind/ , /etc/resolv.conf/ & etc/network/interface.
   * Pada folder /etc/bind = named.conf.local, db.fordwar & db.reverse.

4. Menentukan nama db.forward dan db.revese.

                                        (db.it)              ( db.if)
5. Konfigurasi mikrotik.

Langkah langkahnya sebagai berikut :
1. Buka terminal, masuk ke server dengan perintah ssh. Install paket bind9. 

2. Mengkonfigurasi DNS.
file yang harus di konfigurasi >
folder /etc/bind/ : named.conf.local
                            db.fordwar
                            db.reverse
/etc/resolv.conf
/etc/network/interface
3. Edit file named.conf.local. Ketik perintah :
# nano named.conf.local

4. Tambahkan script dibagian paling bawah :

zone "lurma.net" {
type master ;
file "/etc/bind/db.it";
};
zone "1.32.10.in-addr.arpa" {
type master ;
file "/etc/bind/db.if" ;
};

sudah ctrl + x → y → enter.

5. Copy file db.local ke db.it dan juga db.127 ke db.if (nama dapat yang lain).


6. Edit file db.it . Sesuaikan dengan servernya.
contoh :

7. Edit file db.if sesuaikan dengan servernya.
contoh :
8. Kemudian restartlah untuk menjalankan konfigurasi.
#service bind9 restart  
#/etc/init.d/bind9 restart

Pastikan tidak error dan failed kalau failed dalam restart silahkan anda teliti lagi dalam
konfigurasi anda
9. Selanjutnya periksa file /etc/resolv.conf dengan perintah :
#cat /etc/resolv.conf

pastikan server berada di atas.
10. Coba dan periksalah DNS apakah, dns nya sudah jalan atau belum. Masukkan perintal
# nslookup lurma.net

11. Buka winbox, masuk ke mikrotik. 


12. Pilih ip → DNS
13. Pilihlah static → tambahkan (+) → masukkan nama dan ip server. → apply, ok



 14. Coba cek pada browser dengan mengetikkan domain.

  

<><Semoga Bermanfaat><>